Bupati Kholilurrahman Ungkap Terobosan Optimalkan Pembangunan di Tengah Keterbatasan Anggaran

Avatar

- Jurnalis

Senin, 6 Oktober 2025 - 14:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati saat menghadiri Safari Jum’at beberapa waktu lalu.

Bupati saat menghadiri Safari Jum’at beberapa waktu lalu.

PAMEKASAN – Pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pamekasan sempat melambat akibat keterbatasan anggaran.

Namun di balik keterbatasan itu, Pemkab tetap berupaya menjaga agar program-program prioritas yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat tidak terhenti.

Berbagai langkah terobosan kini mulai dilakukan, termasuk menjalin komunikasi intensif dengan pemerintah pusat untuk mendapatkan dukungan pembangunan.

Bupati Pamekasan Dr. KH. Kholilurrahman menegaskan, pihaknya tidak tinggal diam menghadapi tantangan pembangunan.

Pemerintah daerah, kata dia, terus mengupayakan keseimbangan antara efisiensi anggaran dan keberlanjutan program yang berpihak pada masyarakat kecil.

BACA JUGA :  Warga Pertanyakan Kinerja Kades Pasanggar, Infrastruktur Desa Dinilai Mandek

“Memang dari sektor pembangunan infrastruktur di Pamekasan tergolong agak lambat. Salah satu kendalanya adalah faktor efisiensi dan keterbatasan anggaran,” ujar Bupati Kholilurrahman.

“Namun sektor-sektor lain yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat tetap berjalan, seperti program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), sanitasi, dan pengeboran air. Ini menunjukkan bahwa plotting anggaran daerah masih berpihak kepada masyarakat,” tambahnya.

BACA JUGA :  PLD di Pamekasan Diduga Rangkap Jabatan Sebagai Guru Bersertifikasi, Publik Desak Evaluasi

Untuk menjaga kesinambungan program di tahun berikutnya, Bupati Kholilurrahman menyebut telah menyiapkan langkah strategis dengan memperkuat komunikasi lintas kementerian di Jakarta.

Follow WhatsApp Channel jatimzone.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Benang Kusut Korupsi Pokir DPRD Sumenep: IW dan AM Disebut Kunci Kasus
Proyek Buku Rp 1,48 Miliar Tak Kunjung Turun, Sekolah di Pamekasan Bingung
Bupati Pamekasan Terima Audiensi Cipayung Plus, Siap Tindaklanjuti Kritik Mahasiswa untuk Pembangunan Daerah
Viral Rekaman Bupati Pamekasan Bahas Proyek, Akademisi UIN Madura Angkat Bicara
Tak Sekadar Razia! Ini Gebrakan Polairud Polda Jatim Lindungi Laut dari Destructive Fishing
Di Balik Kekayaan Fantastis Kadis PUPR Pamekasan, Ada Warga yang Kehilangan Tanah
Belum Kantongi Izin, Night Run Vitria Medika Tetap Digelar Malam Ini di Arek Lancor
20 Dapur Makan Bergizi Gratis di Pamekasan Ditegur, Menu Dinilai Minim dan Kurang Berkualitas

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:27 WIB

Benang Kusut Korupsi Pokir DPRD Sumenep: IW dan AM Disebut Kunci Kasus

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:39 WIB

Proyek Buku Rp 1,48 Miliar Tak Kunjung Turun, Sekolah di Pamekasan Bingung

Selasa, 14 Oktober 2025 - 21:39 WIB

Bupati Pamekasan Terima Audiensi Cipayung Plus, Siap Tindaklanjuti Kritik Mahasiswa untuk Pembangunan Daerah

Senin, 13 Oktober 2025 - 15:35 WIB

Viral Rekaman Bupati Pamekasan Bahas Proyek, Akademisi UIN Madura Angkat Bicara

Senin, 13 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Tak Sekadar Razia! Ini Gebrakan Polairud Polda Jatim Lindungi Laut dari Destructive Fishing

Berita Terbaru

Petugas Satreskrim Polres Sumenep saat mengamankan pelaku berinisial M, warga Desa Banjar Barat, Kecamatan Gapura, yang diduga menyimpan bahan peledak ilegal di rumahnya.

Hukum & Kriminal

Polres Sumenep Bongkar Praktik Kepemilikan Bahan Peledak Ilegal di Gapura

Sabtu, 25 Okt 2025 - 07:16 WIB