Diduga Rampas Motor Warga, Pegawai FIF Group Sumenep Dikecam

Avatar

- Jurnalis

Kamis, 23 Oktober 2025 - 20:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga melintas di depan kantor FIF Group Sumenep, usai muncul dugaan perampasan kendaraan terhadap warga Kelurahan Pajagalan, Selasa (15/10/2025).

Warga melintas di depan kantor FIF Group Sumenep, usai muncul dugaan perampasan kendaraan terhadap warga Kelurahan Pajagalan, Selasa (15/10/2025).

SUMENEP – Kasus dugaan perampasan kendaraan oleh pegawai perusahaan pembiayaan kembali mencuat di Kabupaten Sumenep.

Kali ini, tindakan itu diduga dilakukan oleh salah satu pegawai FIF Group Sumenep terhadap seorang warga Kelurahan Pajagalan, pada Selasa (15/10/2025) sore.

Menurut keterangan korban, peristiwa terjadi di Jalan Diponegoro, sekitar pukul 16.00 WIB, saat ia tengah mengendarai sepeda motor Honda Beat bernomor polisi M 6114 TX.

Tiba-tiba, beberapa orang yang mengaku pegawai FIF menghentikannya dan langsung mengambil kendaraan tersebut.

“Saya kaget, tiba-tiba dihentikan di tengah jalan dan motor saya dirampas. Mereka bilang dari FIF, padahal motor ini bukan motor yang dijaminkan di sana,” ujar korban kepada awak media.

BACA JUGA :  Dua Gadis di Bawah Umur di Bangkalan Diduga Diperkosa Delapan Pemuda

Korban mengaku para pegawai itu bersikap memaksa dan sempat mengancam akan membawa kendaraannya ke kantor perusahaan pembiayaan tersebut. Ia juga merasa dipermalukan karena kejadian berlangsung di jalan raya yang ramai.

“Saya sudah bilang ke mereka, ini motor pribadi, bukan unit kredit di FIF. Tapi mereka ngotot dan akhirnya motor saya dibawa,” ungkapnya.

BACA JUGA :  PLD di Pamekasan Diduga Rangkap Jabatan Sebagai Guru Bersertifikasi, Publik Desak Evaluasi

Aksi itu sontak memancing perhatian warga sekitar. Beberapa saksi bahkan menyebut kejadian tersebut seperti perampokan di siang bolong.


Follow WhatsApp Channel jatimzone.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pria Berkerudung Masuk Kos Wanita di Bangkalan, Ternyata Mahasiswa yang Ingin Temui Mantan
Kasat Reskrim Pamekasan: Kasus Dugaan Penyerobotan Tanah Proyek Rp3,6 Miliar Tetap Diproses
Tambang Ilegal di Pasean Diduga Libatkan Oknum Kades, Gunakan Tiga Ekskavator
Tahanan Kasus Pencurian Nyaris Kabur Saat Tiba di Lapas Pamekasan
Geger Polwan Blitar Digerebek, Diduga Selingkuh dengan Anggota DPRD!
Harga Diri Pesantren Diserang, Santri Lepelle Gedor TransCorp di Surabaya
Diterjang Hujan Disertai Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Palengaan Pamekasan Rusak Parah
Nama H. Her dan H. Sugik Disebut Saat Razia Rokok Ilegal di Pamekasan, Pemilik Toko Akhirnya Buka Suara

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:30 WIB

Pria Berkerudung Masuk Kos Wanita di Bangkalan, Ternyata Mahasiswa yang Ingin Temui Mantan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 08:22 WIB

Kasat Reskrim Pamekasan: Kasus Dugaan Penyerobotan Tanah Proyek Rp3,6 Miliar Tetap Diproses

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:50 WIB

Tambang Ilegal di Pasean Diduga Libatkan Oknum Kades, Gunakan Tiga Ekskavator

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:43 WIB

Tahanan Kasus Pencurian Nyaris Kabur Saat Tiba di Lapas Pamekasan

Selasa, 21 Oktober 2025 - 20:15 WIB

Geger Polwan Blitar Digerebek, Diduga Selingkuh dengan Anggota DPRD!

Berita Terbaru

Petugas Satreskrim Polres Sumenep saat mengamankan pelaku berinisial M, warga Desa Banjar Barat, Kecamatan Gapura, yang diduga menyimpan bahan peledak ilegal di rumahnya.

Hukum & Kriminal

Polres Sumenep Bongkar Praktik Kepemilikan Bahan Peledak Ilegal di Gapura

Sabtu, 25 Okt 2025 - 07:16 WIB